BLH Kota Probolinggo    "SI JUPPE"   S emangat,  I novatif,  J u jur,  P rofesional,  P e duli

Malam Anugrah Adiwiyata Bestari

Mengawali bulan Februari, Badan Lingkungan Hidup (BLH) menggelar Malam Anugerah Adiwiyata Bestari 2010 Kota Probolinggo. Acara yang dihelat pada Selasa malam (1/2), mulai pukul 19.00 WIB, di depan Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) diwujudkan dalam rangka memberikan apresiasi atau penghargaan kepada sekolah-sekolah –dari tingkat SD sampai dengan SMA, di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo yang peduli atas terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup melalui pendidikan. Acara yang dihadiri oleh Sekda Jhony Hariyanto, anggota Forum Koordinator Pimpinan Daerah, para Pimpinan SKPD, Tim Pembina Adiwiyata Kota Probolinggo, Tim Evaluasi Adiwiyata Bestari, serta para Kepala Sekolah Adiwiyata ini sebelumnya sempat diguyur hujan deras. Namun tentunya hal tersebut tidak menghalangi kemeriahan acara penganugrahan Adiwiyata Bestari di malam itu. “Tahun 2010, Kota Probolingo adalah kota terbanyak di Indonesia yang mendapatkan Adiwiyata tingkat Nasional. Seluruhnya ada 6 sekolah. Semoga penghargaan ini (Adiwiyata Bestari, red.) memotivasi agar lebih banyak lagi sekolah-sekolah yang peduli terhadap lingkungan. Dan tentunya, di tahun ini (2011, red) kita dapat mempertahankan gelar tersebut “ ungkap Sekda Jhony Hariyanto sebelum memulai sambutannya.

Adiwiyata adalah produk dari Kementrian Negara Lingkungan Hidup bersama dengan Kementrian Pendidikan Nasional guna mendorong terciptanya sekolah-sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Dengan melaksanakan proses belajar mengajar materi lingkungan hidup dan turut berpartisipasi melestarikan serta menjaga lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya. Adiwiyata dengan filosofi “Partisipatif dan Berkelanjutan” mangajak setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah, menuju lingkungan yang sehat, menghindari dampak lingkungan yang negatif, membangun kembersamaan seluruh warga sekolah, dan secara bertahap mewujudkan sekolah sebagai lembaga pendidikan yang unggul di bidang akademik dan mencetak generasi penerus bangsa yang peduli terhadap lingkungannya.

Dan di tahun 2010 kemarin, 6 prestasi Adiwiyata tingkat Nasional yang berhasil diraih oleh sekolah-sekolah di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo adalah: SMAN 2 sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri, SMKN 1 yang mendapat Adiwiyata Nasional di Tahun ke-3, SDN Mangunharjo 6 dan SMPN 4 yang Adiwitaya Nasional di Tahun ke-2, serta Calon Sekolah Adiwiyata Nasional yang diraih oleh SMAN 4 dan SDN Sukabumi 6. Dalam Sambutan Walikota yang dibacakannya, Sekda Jhony Hariyanto berharap adanya sinergi peran masing masing pemangku kepentingan, baik itu pemerintah, sekolah maupun warga masyarakat untuk secara terus-menerus dan berkelanjutan ditingkatkan sehingga kebersihan dan kepedulian terhadap lingkungan hidup bukan lagi semata-mata tanggung jawab dan kewajiban, melainkan juga merupakan kebutuhan.

Acara yang malam itu dipandu oleh Oke dan Stebby, menetapkan 10 sekolah yang berhak menyandang sebagai pemenang Adiwiyata Bestari 2010 Kota Probolinggo. SDN Sumber Wetan 2, SDK Mater Dei, SDN Curahgrinting 3, SDN Mangunharjo 12, SDN Ketapang 1 untuk tingkat SD; SMPN 3 dan SMPN 7 untuk tingkat SMP; dan SMKN 2, MAN 2 dan SMAN 1 untuk tingkat SMA. Dimana para pemenang Sekolah Adiwiyata Bestari 2010 ini berhak untuk mendapatkan piala, piagam dan total uang pembinaan senilai Rp. 12.500.000,-. Sumber Berita

No comments:

Post a Comment

Informal Meeting Forum (IMF)
Dewan Pembangunan Berkelanjutan (DPB)
Forum Jaringan Manajemen Sampah (FORJAMANSA)
Paguyuban Eco Pesantren
Paguyuban Kader Lingkungan (PAKERLING)
Paguyuban Putri Lingkungan (PUTLING)
Kelompok Masyarakat Pemilah Sampah (POKMAS)
Paguyuban Peduli Sampah (PAPESA)
Penyandang Cacat Peduli Lingkungan Kota Probolinggo (PECEL KOPROL)
Komunitas Pelestari Keanekaragaman Hayati (KOMTARI KEHATI)
Paguyuban Penarik Gerobak Sampah Cekatan Riang Inovatif Amanah (PGS CERIA)
Paguyuban Abang Becak Peduli Lingkungan (ABPL)

Pencarian Artikel

Jumlah Kunjungan

About Me

My photo
By the middle of 2005, the management of environment in Probolinggo city was implemented by 2 (two) units which were subdivision for public cleaning services and parks of Public Works Agency of Probolinggo City and the Office of Environment of Probolinggo City. But in August 2005, considering to the aspects of effectiveness in administration, coordination, budget management dan program operations, then those two units were merged into 1 (one) new governmental institution namely the Agency of Public Cleaning Services and Environment (DKLH) of Probolinggo City. Then, in accordance to the institutional restructure of central and regional government, on July 1st 2008, the Agency of Public Cleaning Services and Environment (DKLH) of Probolinggo City was changed into the Environment Agency (BLH) of Probolinggo City.